Pendidikan Mengubah Hidup
Pagi ini saya baru dengar podcast End Game Pak Gita Wiryawan dengan narasumber Nita Kartikasari, seorang founder startup kaya.id yang membantu bisnis UMKM tentang branding, marketing dll. Scale up UMKM supaya bisa punya daya saing bahkan Go Global. Wow.
Seperti biasa, narasumber
bercerita tentang masa kecilnya, sekolah di mana, latar belakang orang tuanya
dan sebagainya.
Dari situ semakin menebalkan keyakinan
saya tentang peran pendidikan untuk success story yang saya dengar sebelumnya baik dari buku, majalah,
media social, podcast, televisi dll. Orang Indonesia maupun mancanegara.
Tapi sebelum terlalu jauh, saya
mau menjelaskan konteks suksesnya itu apa dulu.
Secara materi sudah pasti ada.
Tapi apakah cuma tentang itu? ENGGAK.
Sukses itu tentang banyak hal. Kisah
from zero to hero itu sangat bervariasi.
Selain materi, bisa juga tentang
mimpi yang tercapai. Bisa juga tentang nilai hidup, spiritual, social impact
dll.
Saya membaca, mendengar dan melihat.
Background tiap orang itu berbeda-beda. Garis start tiap orang berbeda.
Ada yang terlahir dari keluarga
sultan, dari keluarga pengusaha sukses, akademisi, petani, PNS, bahkan keluarga
ya yang standard aja. Dari yang orang tuanya hanya karyawan biasa di sebuah
perusahaan.
Banyak. Macam-macam.
Untuk posisi mereka saat ini yang
saya anggap sukses juga variative.
Ada yang jadi pengusaha besar.
Ada yang jadi professional. Ada yang jadi pemuka agama. Ada yang jadi penggerak
komunitas.
Maka dari itu, jika dinilai hanya
dari berapa saldo tabungannya akan merendahkan parameter sukses itu sendiri. Itu
menurut saya.
Jika saya boleh menyimpulkan dari
pemikiran saya sendiri selama ini. Sukses itu Perubahan Hidup.
Berubah dari yang sebelumnya buruk
jadi baik. Miskin jadi kaya. Pemarah menjadi sabar. Gaya hidup sehat dan banyak
perubahan lainnya.
Lalu apa yang menjadi benang
merah dari perubahan itu?
Yang saya pahami dan coba
sambungkan adalah pendidikan.
Tapi jangan salah mengerti dulu
definisi pendidikan di sini. Bukan berapa banyaknya gelar, ijazah atau
sertifikat yang dikumpulkan.
Ijazah ataupun gelar itu adalah sekedar
tanda bahwa orang mengenyam pendidikan formal. Pernah belajar sesuatu.
Lalu kenapa orang harus sekolah,
kuliah setinggi-tingginya? Bukan untuk mengumpulkan ijazah atau deretan gelar.
Tapi membangun mindset yang benar. Tujuan dari proses belajar adalah
memperbaiki mindset, menyusun struktur berpikir kita.
Mampu merencanakan dengan benar,
membuat keputusan dengan benar, solving problem, critical thinking, dan masih
banyak lagi. Bukan tentang jumlah lembar ijazah atau gelar.
Why Pendidikan itu penting?
Dengan kemampuan itu semua, kita
punya energi, punya focus yang jelas, punya akal sehat untuk menentukan masa
depan kita sendiri, keluarga, komunitas, bahkan bangsa.
Oke, saya coba jelaskan pelan-pelan.
Semisal begini, anggap saja kakek
atau nenek kita bukan orang kaya. Anggap saja sebagai buruh tani. Kemudian, kakek
nenek menyekolahkan papa mama kita. Mungkin pada saat itu sangat sulit ekonomi
maupun politik. Sekolah hanya sampai SMA saja.
Papa mama melahirkan kita.
Kemudian, papa mama memberikan pendidikan
ke kita hingga tingkat universitas.
Dan jika kita punya anak, pastinya
kita mau memberikan pendidikan yang lebih tinggi dari kita kan? Bukan cukup level SMA saja. Dan kita sebagai
anak juga pasti menginginkan kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya.
Eskalasi seperti itu yang saya
maksud.
Dengan adanya eskalasi itu,
otomatis kehidupan keluarga juga sudah berbeda dengan generasi kakek, nenek, papa,
mama kita. Inilah perubahan hidup
Sampai sini saya benar?
Oke lanjut.
Dengan modal pendidikan yang
cukup, setidaknya kita sudah mengubah tingkat kehidupan kita maupun keluarga. Dan
jika merasa lingkaran keluarga terlalu kecil, maka kita akan berusaha
memberikan perubahan itu juga ke lingkaran yang lebih luas. Misalnya komunitas,
kelompok-kelompok sosial dll.
Dan lingkaran ini akan semakin
membesar jika ada orang yang punya semangat, pola pikir dan skill yang sama
atau bahkan lebih besar dari kita.
Sudah bisa terbayang dampaknya ?
Se-powerful itu result dari pendidikan.
Saya ambil contoh yang ada di
sekitar kita saja. Adanya Gojek, Tokopedia, Ruang Guru, Kita Bisa.com.
Semua berawal dari well educated
person.
Berapa juta orang yang sudah
berubah kehidupannya karena karya mereka? That’s Amazing.
Itu yang saya maksud pendidikan mengubah hidup.
Jika setuju dengan ini, saya
sangat terbuka dan senang hati tulisan ini di-share agar bisa memberikan
manfaat ke banyak orang betapa pentingnya pendidikan.
mantab nyo, nulis dark side story that motivated u dong wkwk
ReplyDeleteudah keminggris belum ?
Terima kasih. Btw, boleh diinfo namanya? Karena anonymous.
ReplyDelete